5 Tips Menurunkan Kolesterol ala dr. Zaidul Akbar, Mudah dan Ampuh Usir Lemak Jahat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kolesterol tinggi bisa memicu munculnya berbagai penyakit serius lainnya. Salah satunya adalah penyakit jantung.Menurut dr. Zaidul Akbar, kenaikan kadar kolesterol dalam tubuh tak lepas dari makanan yang dikonsumsi. Tak heran bila ahli herbal ini selalu menekankan pentingnya pola makan untuk menjaga kesehatan.
"Mengapa kolesterolnya naik, maka jawabannya oh ternyata gara-gara banyak lemak yang dikonsumsi, karbo olahan yang dimakan, jarang buah jarang sayur, air putih kurang," ungkapnya di salah satu unggahan Instagram pribadinya.
Nah untuk menurunkan kolesterol jahat, berikut tips dari dr. Zaidul Akbar yang bisa Anda coba!
1. Puasa
Beberapa studi telah membuktikan bahwa puasa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol. Salah satunya adalah studi yang dimuat dalam American Journal of Applied Sciences tahun 2007. Studi tersebut dilakukan untuk mengevaluasi dampak puasa Ramadan terhadap profil lipid plasma dan glukosa serum pada sejumlah mahasiswa.
Hasilnya, studi tersebut menemukan bahwa puasa Ramadan terbukti bisa menurunkan kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (high density lipoprotein/HDL) dalam tubuh. Penurunan kadar kolesterol saat puasa tentu tidak didapat dengan mudah. Sebab, kondisi ini terjadi hanya jika Anda mengatur pola makan yang baik selama berpuasa.
2.Bekam
Bekam adalah metode pengobatan kuno yang sudah dipakai sejak zaman Yunani Kuno dan disebutkan dalam catatan medis Sanskerta ribuan tahun lalu. Bekam juga dipakai oleh ilmuwan kedoketeran Ibnu Sina.
"Mengapa kolesterolnya naik, maka jawabannya oh ternyata gara-gara banyak lemak yang dikonsumsi, karbo olahan yang dimakan, jarang buah jarang sayur, air putih kurang," ungkapnya di salah satu unggahan Instagram pribadinya.
Nah untuk menurunkan kolesterol jahat, berikut tips dari dr. Zaidul Akbar yang bisa Anda coba!
1. Puasa
Beberapa studi telah membuktikan bahwa puasa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol. Salah satunya adalah studi yang dimuat dalam American Journal of Applied Sciences tahun 2007. Studi tersebut dilakukan untuk mengevaluasi dampak puasa Ramadan terhadap profil lipid plasma dan glukosa serum pada sejumlah mahasiswa.
Hasilnya, studi tersebut menemukan bahwa puasa Ramadan terbukti bisa menurunkan kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (high density lipoprotein/HDL) dalam tubuh. Penurunan kadar kolesterol saat puasa tentu tidak didapat dengan mudah. Sebab, kondisi ini terjadi hanya jika Anda mengatur pola makan yang baik selama berpuasa.
2.Bekam
Bekam adalah metode pengobatan kuno yang sudah dipakai sejak zaman Yunani Kuno dan disebutkan dalam catatan medis Sanskerta ribuan tahun lalu. Bekam juga dipakai oleh ilmuwan kedoketeran Ibnu Sina.